BUNTOK- Wakil Bupati Barito Selatan (Barsel) Satya Titiek Atyani Djoedir meresmikan sarana dan prasarana air minum Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) III dan Deklarasi Setop BAB sembarangan atau Basno, Senin (23/12).

Acara itu dirangkaikan pula dengan pemberian bantuan CSR BPD Bank Kalteng untuk 13 desa. Kegiatan itu dilaksanakan di Desa Palu Rejo , Kecamatan Gunung Bintang Awai (GBA).

Wakil Bupati Barsel, Satya Titiek Atyani Djoedir  melalui pers rilisnya kepada Kalteng Pos, Sabtu (28/12) mengatakan, bahwa saat peresmian Pamsimas 13 desa dan Deklarasi Setop BAB Sembarangan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan cita-cita yang mulia yaitu mewujudkan seluruh masyarakat Barsel mampu mengakses air bersih dan dan memiliki jamban sehat sebagai salah satu indikator kemajuan Kabupaten Barsel.

“Saya sangat mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh elemen masyarakat beserta camat di 5 kecamatan, dan 5 kepala UPTD puskesmas yang telah mampu mewujudkan 7 desa di wiliyahnya sebagai desa setop BAB sembarangan dan terbangunnya sarana air bersih Pamsimas yang layak di 13 desa tahun 2019 ini, ” ucapnya.

Wabup juga berharap, agar lebih memotivasi desa lainnya yang berada di Kabupaten Barsel untuk mewujudkan desa Basno atau Setop BAB sembarangan agar Kabupaten Barsel dapat terwujud pada tahun 2023 nanti.

Deklarasi Basno dan peresmian 13 desa Pamsimas tahun 2019 untuk Kabupaten Barsel ini bertujuan untuk menguatkan bahwa tekad mendukung universal access yaitu 100 persen akses air minum.

“Pastinya 0 persen akses BAB sembarangan dan 100 persen sanitasi yang layak telah sedang kita usahakan dengan kerja keras dan perlu komitmen kita bersama untuk mewujudkannya,” jelasnya.(ner/ram)